Lingkungan Perusahaan - Mahasiswa Akuntansi
Pasang Iklan Disini

5 Feb 2014

Lingkungan Perusahaan



Dilihat dari bidang usaha yang digeluti dan produk yang dihasilkan, secara umum perusahaan dibedakan menjadi 3, yaitu:

1. Perusahaan Jasa
Perusahaan Jasa adalah perusahaan yang kegiatannya menjual atau memberi jasa kepada pihak lain atau masyarakat. Contohnya: bank, asuransi, transportasi, kantor akuntan, bengkel, salon, dan sebagainya.

Ciri-ciri perusahaan jasa di antaranya sebagai berikut:
- Kegiatannya memberi pelayanan jasa kepada masyarakat. 
- Pendapatannya berasal dari hasil penjualan jasa kepada masyarakat. 
- Tidak terdapat perhitungan harga pokok penjualan.
- Laba atau rugi diperoleh dengan membandingkan besarnya jumlah pendapatan dengan jumlah beban. 

2. Perusahaan Dagang 
Perusahaan Dagang adalah perusahaan yang usaha utamanya membeli barang dan dijual kembali kepada pihak lain melalui transaksi yang bertujuan untuk mendapatkan laba.

Ciri-ciri Perusahaan Dagang:
- Pendapatan utamanya berasal dari penjualan barang dagangan. 
- Biaya utamanya berasal dari harga pokok barang yang terjual dan biaya usaha lainnya. 
- Terdapat akun persediaan barang atau barang dagangan. 
- Tidak merubah barang. 
- Menjual barang lebih tinggi dari harga pembeliannya.

3. Perusahaan Manufaktur
Perusahaan Manufaktur adalah perusahaan yang mengubah barang mentah menjadi produk jadi melalui proses produksi kemudian dijual kepada pelanggan. 

Ciri-ciri perusahaan Manufaktur:
- Kegiatannya memproses barang mentah menjadi produk jadi.
- Pendapatannya berasal dari penjualan produk.
- Terdapat Harga pokok Penjualan untuyk menentukan laba/rugi.
- Biaya produksi terdiri dari Biaya Bahan Baku, Biaya Tenaga Kerja, dan Biaya Overhead Pabrik.

Perusahaan sebagai suatu organisasi pencari laba memiliki keharusan untuk berhubungan dengan pihak-pihak lain yang terkait dengan perusahaan tersebut. Perusahaan harus memberikan informasi menyangkut kinerja dan posisi keuangannya kepada berbagai pihak yang berkepentingan dengan perusahaan. Pemberian informasi keuangan tersebut merupakan bagian dari komunikasi bisnis sesuai dengan kebutuhan setiap pihak. Untuk berkomunikasi dengan berbagai pihak itulah dibutuhkan bahasa bisnis yang dapat dan mudah dipahami oleh semua pihak yang terkait. Bahasa bisnis itulah yang disebut akuntansi.

Hasil dari proses akuntansi disebut dengan laporan keuangan. Informasi yang dihasilkan dari proses akuntansi tersebut harus dapat menjawab kebutuhan umum para pemakainya. Karena itu, laporan keuangan suatu badan usaha harus memiliki kualitas yang diperlukan oleh berbagai pihak yang membutuhkan informasi keuangan tersebut.

No comments:

Post a Comment