Persamaan Dasar Akuntansi - Mahasiswa Akuntansi
Pasang Iklan Disini

22 Jan 2015

Persamaan Dasar Akuntansi

Persamaan Dasar Akuntansi adalah persamaan yang menunjukkan jumlah harta kekayaan perusahaan yang selalu sama dengan jumlah liabilitas & ekuitas perusahaan tersebut. Dengan rumus lainnya berarti jumlah aset yang dimiliki perusahaan dikurangi dengan jumlah liabilitasnya (kewajibannya) sama dengan jumlah ekuitas.

1. Unsur-Unsur Persamaan Dasar Akuntansi
  • Aset adalah sumber daya yang dimiliki perusahaan. Aset merupakan kumpulan dari berbagai kekayaan yang dimiliki perusahaan yang akan digunakan untuk memperoleh penghasilan selama tahun berjalan maupun tahun-tahun berikutnya.
  • Liabilitas adalah kewajiban perusahaan untuk membayar kepada pihak lain sejumlah uang/barang/jasa di masa depan akibat transaksi di masa lalu. Liabilitas/kewajiban dalam neraca menunjukkan bahwa salah satu sumber dana yang digunakan oleh perusahaan untuk memperoleh berbagai aset yang dimilikinya berasal dari pinjaman lain di luar perusahaan.
  • Ekuitas adalah hak residu atas aset perusahaan setelah dikurangi semua kewajiban. Dalam perspektif yang berbeda, ekuitas adalah salah satu sumber dana perusahaan yang berasal dari pemegang saham (pemilik) perusahaan dan laba usaha yang diperoleh perusahaan. Dalam perusahaan berbentuk perseroan terbatas, ekuitas pemegang saham terdiri dari modal saham dan laba ditahan.


2. Bentuk Persamaan Dasar Akuntansi



3. Membuat Bagan Persamaan Dasar Akuntansi

Membuat bagan persamaan dasar akuntansi harus disesuaikan dengan kebutuhan sesuai dengan transaksi yang terjadi. Berikut ini adalah contoh bagan persamaan dasar akuntansi :

Transaksi
ASET
=
LIABILITAS
EKUITAS
Kas
Piutang
Perlengkapan
Peralatan
=
Utang
Usaha
Utang
Bank
Modal
Tn. xx















































4. Pengaruh Transaksi Terhadap Persamaan Dasar Akuntansi

No.
Jenis Transaksi
Pengaruh PDA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Penanaman uang pemilik perusahaan
Pembelian tunai
Pembelian kredit
Penerimaan penghasilan
Pembayaran hutang
Penerimaan tagihan
Pembayaran beban
Pengambilan uang untuk keperluan pribadi
Aset bertambah, ekuitas bertambah
Aset bertambah, mengurangi aset yang lain
Aset bertambah, liabilitas bertambah
Aset bertambah, ekuitas bertambah
Aset berkurang, liabilitas berkurang
Aset bertambah, aset lain berkurang
Aset berkurang, ekuitas berkurang
Aset berkurang, ekuitas berkurang


Contoh Kasus:
Salon Sekar kedaton  milik Ny. Ayu, yang beralamat di Jl. Joyo Utomo 504 Malang, baru dibuka awal tahun 2007,  ditempatkan di kamar paling depan rumahnya. Sementara kamar tersebut  tidak dimasukkan sebagai asset salon, tetapi dianggap menyewa. Selama bulan Januari 2007 transaksi keuangan yang dilakukan sebagai berikut:
1/1/2007 Ny. Ayu menyetor uang tunai  Rp 1.000.000,00 sebagai investasi pertamanya atau modal awalnya di Salon.
2/1/2007 Membeli secara tunai peralatan salon seharga Rp 300.000,00.
5/1/2007 Membayar uang sewa kamar  untuk bulan Januari sebesar Rp 100.000,00.
7/1/2007 Membeli secara kredit dari Toko Makmur peralatan salon seharga Rp 500.000,00 dan perlengkapan (suplies) salon seharga Rp 200.000,00.
9/1/2007 Dipinjam uang dari Bank dengan menandatangani sebuah wesel jangka 3 bulan bunga 12% per tahun senilai Rp 750.000,00
14/1/2007 Menyelesaikan pekerjaan merias pengantin putri Ny. Yuli senilai  Rp 450.000,00 dan dan langsung dibayar tunai.
15/1/2007 Dibayar gaji pegawai untuk bulan Januari Rp 150.000,00
20/1/2007 Diselesaikan pekerjaan merias pengantin untuk Ibu Harmini senilai Rp 550.000,00. diterima tunai sebanyak Rp 250.000,00 dan sisanya akan dilunasi bulan Pebruari 2007
22/1/2007 Diangsur  utang kepada Toko Makmur sebesar  Rp 200.000,00
25/1/2007 Dibayar rekening listrik untuk bulan Januari Rp 75.000,00
29/1/2007 Diterima dari Ibu Harmini  angsuran utangnya kepada Salon sebanyak Rp 150.000,00
30/1/2007 Diambil uang tunai oleh Ny. Ayu  sebesar Rp 100.000,00 untuk kepentingan pribadinya.
31/1/2007 Dibayar bunga atas wesel untuk bulan Januari sebesar  Rp 7.500,00

Diminta: Buatlah Persamaan Dasar Akuntansi!

Jawaban:
Trans.
ASET
=
LIABILITAS
EKUITAS
Kas
Piutang
Perlengkapan
Peralatan
=
Utang
Usaha
Utang
Wesel
Modal
Ny. Ayu
1
1.000.000



=


1.000.000
2
(300.000)


300.000
=



5
(100.000)



=


(100.000)
7


200.000
500.000
=
700.000


9
750.000



=

750.000

14
450.000



=


450.000
15
(150.000)



=


(150.000)
20
250.000
300.000


=


550.000
22
(200.000)




(200.000)


25
(75.000)



=


(75.000)
29
150.000
(150.000)


=



30
(100.000)



=


(100.000)
31
(7.500)



=

(7.500)

Saldo
1.667.500
150.000
200.000
800.000
=
500.000
742.500
1.575.000
Jumlah
2.817.500
=
2.817.500

No comments:

Post a Comment